Penanganan atasan yang buruk tidak pernah benar-benar mudah.
Atasan bisa benar-benar kasar, arogan, konyol, dan sangat tidak masuk
akal. Bukannya tidak ada atasan yang baik, tapi terkadang ada juga
atasan yang berlaku kasar.
Sebelum Anda bertemu dengan atasan yang buruk, ini beberapa cara untuk menanganinya, seperti dilansir laman Times of India, 17 Desember 2014.
Buat secara tertulis
Ketika atasan Anda membuat janji atau argumen, pastikan Anda
mendapatkannya secara tertulis. Cara yang termudah adalah dengan
melakukannya pada e-mail atau chatting. Dengan cara ini semua percakapan akan dicatat dan Anda mempunyai bukti ketika atasan tidak mengakuinya.
Jangan tunjukkan kelemahan Anda
Jangan berikan ruang atau kesempatan kepada atasan Anda
untuk menunjukkan kelemahan Anda. Pastikan Anda melakukannya dengan baik
untuk hal ini untuk memenangkan setiap masalah yang terjadi. Datang
tepat waktu, menyerahkan tepat waktu, dan bersikap sopan merupakan cara
yang baik untuk melakukannya.
Tanyakan kepada karyawan lain
Untuk mengetahui kelakuan atasan yang sering marah, Anda
bisa menannyakan kepada karyawan lain untuk mendapatkan informasi ini.
Cara tahu apa yang menyenangkan atasan Anda dari informasi yang
didapatkan dari karyawan lain.
Tipe atasan
Ada beberapa tipe atasan
yang perlu Anda ketahui. Atasan yang mengambil keuntungan dari pekerjaan
Anda, atasan yang mengubah aturan tanpa pemberitahuan, atasan yang
terus mengganggu pekerjaan Anda, dan atasan yang berkomunikasi dengan
cara buruk. Untuk mengatasi bos yang seperti ini cukup sederhana
caranya. Atur apa yang ingin Anda katakan, hadir dengan cara yang
bijaksana, dan tidak merespons dengan kemarahan yang hanya menyakiti
diri Anda.